Sebelumnya saya belum pernah menggunakan arduino, saya fikir cara menggunakannya gak jauh beda dengan processor AVR biasa. Ternyata saya menemukan bahwa arduino yang saya beli tadi tidak dapat dengan mudah langsung diprogram.
Memprogram arduino uno memang mudah, karena ketika membeli arduino uno semuanya telah tersedia: kabel pemrograman dan CD software. Sedangkan arduino nano, entah karena harganya murah gak dilengkapi kabel bahkan cara penggunaannya pun gak disertakan. Ketika saya tanya dengan yang jual, jawabannya google aja mas banyak.
Saya mencoba menggoogle namun tidak ada artikel yang pas dan cocok dengan keperluan saya.
Setelah mengkompilasi beberpa artikel, dan mencobanya saya berhasil membuat arduino nao saya bekerja.
Berikut adalah bagaimana cara membuat arduino nano yang murah bisa diprogram.
1. Pemrogram yang saya gunakan adalah usb asp. Pemrogram ini telah ada pada software arduino, namun sayangnya cara literatur cara penggunaannya hampir tidak dapat saya temukan. Pemrogram ini murah dan jarang gagal dalam memprogram.
2. Board arduino nano yang saya beli di tokopedia, ceka aja di tokopedia, yang jual banyak, banyak(kaya iklannya). Pertama saya tidak mengerti banyak tentang arduino, jadi pertama kali beli yang saya kira arduino nano ternyata arduino pro mini. Keduanya menggunakan at mega 328 namun mempunyai sedikit perbedaan. Perbedaan yang jelas terlihat adalah pada arduino nano terdapat port usb mini untuk meprogram sedangkan arduino pro mini tidak ada usb mini. Artikel ini adalah cara memprogram arduino nano yang telah suskes saya coba. Untuk arduino pro mini nya mungkin akan saya tulis di lain kesempata karena belum dicoba.
3. Kabel data pelangi dengan black housing female.
4. Kabel usb komputer ke usb mini
Arduino nano bisa langsung diprogram dengan menggunakan usb asp yang dihubungkan dengan port ICSP pada arduoino nano dengan menggunakan kabel data pelangi.
1. Select Tools > Board and select the board type that matches your target.
2. Select Tools > Programmer and select "USBasp" as the programmer type.
3. Select File > Upload Using Programmer. The Arduino IDE will then compile and upload your sketch onto the target board.
File yang digunakan untuk test upload sebagai file dari example basic yaitu blink. Tanda bahwa program bekerja adalah indikator led L pada board arduino menjadi blink. Test dengan mengubah-ubah waktu delay blink. Jka waktu blink berubah maka berarti program berhasil diupload.
Kalau ingin memprogram bootloader lakukan cara berikut:
1. Select Tools > Board and select the board type that matches your target.
2. Select Tools > Programmer and select "USBasp" as the programmer type.
3. Select Tools > Burn Bootloader. The Arduino IDE will then install the bootloader onto your target board.
Keuntungan arduino nano yang telah mempunyai bootloader adalah pemrogramannya tidak perlu lagi menggunakan usb asp, tapi cukup dengan menggunakan kabel usb mini.
Berikut adalah gambar peralatan yang diperlukan (gambarnya ambil dari internet, karena foto saya gak jelas)
arduino nano ver 3
usb asp
port icsp pada arduino nano
kabel usb mini
kabel data pelangi